UNS Kaji Bahasa dan Komunikasi di Dunia Kerja
SOLO - Jurusan Sastra Inggris Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR)
Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan kaji persoalan dan pemanfaatan
bahasa dan komunikasi di dunia kerja dalam acara An International
COnference on the Use of Language for Communication in Different
Professions di Hotel Kusuma Sahid Prince, Selasa-Rabu (11-12/9/2012).
Demikian ungkap Ketua Panitia Seminar Internasional Dra. Diah Kristina, M.A. Ph.D. dalam rilisnya, Jumat (7/9/2012). Dia menjelaskan, persoalan bahasa dan cara mengkomunikasikannya menjadi hal yang urgent dalam konteks kerja profesional.
Kendati demikian, tidak banyak yang tahu bagaimana sesungguhnya proses pemaknaan melalui bahasa baik tulis, lisan, maupun audio-visual tersebut berlangsung.
Selain itu, dialog akademis kebahasaan yang selama ini terjadi di Indonesia melalui forum seminar, konferensi, dan simposium belum sepenuhnya mengeksplorasi bagaimana bahasa dan komunikasi pesan di berbagai bidang dan profesi berlangsung.
"Apa pertimbangan kognitif dari si pembuat pesan ketika ia merumuskan dan menyusun teks komunikasinya, apa kesan yang ingin dibangun di benak pembaca, penonton atau penerima pesan dan sederet pertimbangan lain agar tujuan komunikasi tercapai sesuai yang diharapkan," jelas Diah.
Untuk mengkaji persoalan-persoalan itu, lanjut Diah, pihaknya mengundang beberapa pakar internasional, seperti: Prof. Janet Holmes dari Victoria University of Wellington, Prof. Winnie Cheng dari The Polytechnic University of Hong Kong, dan Desi Anwar (Praktisi Media).
Diah menambahkan, "Ada sekitar 30-an pembicara pendamping yang hadir dari berbagai negara seperti: Iran, Australia, Malaysia, dan pembicara dari berbagai universitas di Indonesia juga akan mempresentasikan makalah mereka," imbuhnya.
Demikian ungkap Ketua Panitia Seminar Internasional Dra. Diah Kristina, M.A. Ph.D. dalam rilisnya, Jumat (7/9/2012). Dia menjelaskan, persoalan bahasa dan cara mengkomunikasikannya menjadi hal yang urgent dalam konteks kerja profesional.
Kendati demikian, tidak banyak yang tahu bagaimana sesungguhnya proses pemaknaan melalui bahasa baik tulis, lisan, maupun audio-visual tersebut berlangsung.
Selain itu, dialog akademis kebahasaan yang selama ini terjadi di Indonesia melalui forum seminar, konferensi, dan simposium belum sepenuhnya mengeksplorasi bagaimana bahasa dan komunikasi pesan di berbagai bidang dan profesi berlangsung.
"Apa pertimbangan kognitif dari si pembuat pesan ketika ia merumuskan dan menyusun teks komunikasinya, apa kesan yang ingin dibangun di benak pembaca, penonton atau penerima pesan dan sederet pertimbangan lain agar tujuan komunikasi tercapai sesuai yang diharapkan," jelas Diah.
Untuk mengkaji persoalan-persoalan itu, lanjut Diah, pihaknya mengundang beberapa pakar internasional, seperti: Prof. Janet Holmes dari Victoria University of Wellington, Prof. Winnie Cheng dari The Polytechnic University of Hong Kong, dan Desi Anwar (Praktisi Media).
Diah menambahkan, "Ada sekitar 30-an pembicara pendamping yang hadir dari berbagai negara seperti: Iran, Australia, Malaysia, dan pembicara dari berbagai universitas di Indonesia juga akan mempresentasikan makalah mereka," imbuhnya.
0 Response to "UNS Kaji Bahasa dan Komunikasi di Dunia Kerja"
Post a Comment