Awas Berita Hoax Tanpa Fakta

Kuliyeah.Com - Banyaknya berita hoax yang menyebar di dunia maya saat ini salah satunya di sebabkan oleh netizen Indonesia yang kurang melek informasi. Kebanyakan netizen Indonesia menganggap bahwa semua informasi yang ada dunia maya adalah sesuatu yang benar. Sehingga mereka tidak ragu untuk memberikan like dan membagikan informasi yang ternyata hoax tersebut ke media sosial. Begitulah yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si, dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret (FISIP UNS), saat membuka acara seminar yang bertajuk “Jangan Tertipu Berita Hoax”, Selasa (31/1/2017).

Seminar bertajuk Jangan Tertipu Berita Hoax, Selasa (31/1/2017)

Senada dengan apa yang dikatakan oleh Dekan FISIP UNS, Niken Sarwati yang merupakan aktivis Masyarakat Anti Hoax mengatakan bahwa hal terpenting bagi masyarakat terutama pengguna internet aldalah memahami tentang literasi media. “Makin ke sini hoax ini memang makin mengancam persatuan, apalagi hoax yang bersifat agama,” papar Niken ketika menjadi narasumber pada seminar yang diselenggarakan di Aula FISIP UNS. Seminar tersebut juga mengundang Dr. Andre Noevi Rahmanto, S.Sos., M.Si, selaku akademisi dan juga deputi Humas UNS, yang menjelaskan bahwa hoax dapat menyebar dikarenakan oleh tiga hal. Labeling yang merupakan pengabaian beberapa rincian informasi dan hanya diambil sebagian dari informasi yang dirasa cocok dengan tujuan pesan. Sharpening, yakni pernyataan yang melebihkan bagian-bagian tertentu. Asimilating, penyimpangan pesan sesuai dengan cara pandang diri mengenai pesan tersebut.

Sementara itu, pembicara seminar dari pihak pemerintah yang dihadiri oleh Wakil Kapolres Kota Surakarta, AKBP Haryadi, memberikan himbauan untuk tidak mudah percaya pada berita yang ada di dunia maya dan tidak serta merta menyebarkan berita provokatif tanpa didasari fakta dan data. Apabila menemukan berita hoax dengan unsur SARA, masyarakat dapat segera melapor ke pihak kepolisisan. (Refita Helya Shufia/Dty)

Tweet

Subscribe to receive free email updates: